PENGARUH
TEKNOLOGI INTERNET TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA
(Makalah
Karya Tulis Ilmiah)
Diajukan Sebagai Tugas Akhir Mata Kuliah
Karya Tulis Ilmiah
Dosen
Pengampu : Dr. Lilik
Sabdaningtyas, M.Pd
Oleh
:
Anggra
Septa Aditya Putra (1443053006)
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS
LAMPUNG
BANDAR
LAMPUNG
2014
Kata pengantar
Puji
dan syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
karena atas berkat rahmat dan karunia Nya makalah ini dapat
terselesaikan. Tak lupa saya ucapkan terima kasih kepada Ibu Dr. Lilik Sabdaningtyas, M.Pd
selaku dosen mata kuliah Karya Tulis Ilmiah yang telah membimbing dalam
pembuatan makalah ini serta teman-teman yang telah memberi semangat agar
makalah ini dapat cepat terselesaikan.
Saya mengucapkan
terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga tugas ini dapat
diselesaikan tepat pada waktunya. Makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh
karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat saya harapkan demi
sempurnanya makalah ini. Semoga makalah ini memberikan informasi bagi semua dan
bermanfaat untuk pengembangan wawasan dan peningkatan ilmu pengetahuan bagi
kita semua khususnya para generasi muda.
Bandar
Lampung, Desember 2014
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN
JUDUL
KATA
PENGANTAR
DAFTAR
ISI
BAB
I PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang Masalah....................................................................... 1
1.2 Identifikasi
Masalah............................................................................. 2
1.3 Pembatasan
Masalah............................................................................. 2
1.4 Rumusan
Masalah................................................................................. 2
1.5 Tujuan
Penulisan................................................................................... 3
1.6 Manfaat
Penulisan................................................................................ 3
BAB
II KERANGKA TEORITIS DAN PEMBAHASAN
2.1 Kerangka
Teoritis.................................................................................. 4
2.2 Pengertian
Prestasi................................................................................ 4
2.3 Pengertian
Prestasi Belajar.................................................................... 5
2.4 Faktor
–Faktor Belajar.......................................................................... 5
2.5 Faktor-Faktor
Sumber Belajar............................................................... 7
2.6 Penyajian
Data...................................................................................... 9
2.7 Solusi................................................................................................... 11
BAB III PENUTUP
3.1
Kesimpulan........................................................................................... 14
3.2
Saran..................................................................................................... 14
DAFTAR
PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang Masalah
Pendidikan merupakan faktor utama
dalam mebentuk baik buruknya pribadi manusia secara normatif. Pendidikan yang
diperoleh anak tidak hanya di sekolah akan tetapi semua faktor bisa dijadikan
sumber pendidikan. Terutama lingkungan yang berperan atau berpengaruh tehadap
keberhasilan prestasi siswa.anak dalam kandungan sampai usia lanjut atau liang
lahat akan mendapatkan pendidikan.baik dari lingkungan, pendidikan formal
maupun non formal. Pendidikan wajib diikuti oleh seluruh insan seperti yang
telah disabdakan rasul dalam riwayat haditsnya “menuntut ilmu wajib bagi semua
kaum muslim (laki-laki maupun perempuan).”Dengan berkembangnya zaman, teknologi
berkembang pula dengan pesat. Jika kita.melihat manusia zaman dulu dengan
sekarang, fasilitas hidup yang tersedia jauh lebih mudah, lebih gampang
sekarang ini. Dalam bentuk transportasi, kita tinggal memilih, yang cepat,
sedang atau sangat cepat sudah tersedia. Ingin berkomunikasi setiap saat, jauh
atau pun dekat tinggal tekan.
Pesatnya teknologi saat ini menimbulkan
dampak yang luar biasa bagi para siswa. Hal ini harus ada kerjasama yang baik
antara orang tua dan guru. Peran orang tua sangat besar dalam keberhasilan
prestasi siswa.banyak siswa yang pergi ke warnet dengan alasan untuk
mengerjakan tugas sekolahnya, padahal sekolah hanya dijadikan alasan. Ruang
warnet yang di desain sedemikian rupa agar para pelanggan terkesan menikmati
atau betah berada di dalamnya.
Internet merupakan teknologi masa kini yang
mempunyai peran sangat penting di era globalisasi. Internet bagaikan sebuah
perpustakaan dunia yang bisa kita akses dengan mudah segala kebutuhan yang kita
perlukan. Internet mempunyai jaringan data yang mendunia, seseorang bisa
mengakses dengan bebas didalam internet sesuai kehendaknya.
Pesatnya teknologi serta perkembangan
zaman, banyak siswa yang mengalami kemunduran dalam prestasi belajar. Tidak
hanya factor mundurnya prestasi siswa akan tetapi social budaya, akademis
maupun tingkah laku terjadi kemunduran. Bagaimana dengan pesatnya teknologi ini
jika dihubungkan dengan keberhasilan siswa dalam proses belajar mengajarnya?
Apakah berpengaruh atau tidak? Apa dan mengapanya kita bahas dalam mini
penelitian ini.
1.2 Identifikasi
Masalah
Kita
mengetahui bahwa teknologi internet tidak sepenuhnya memberikan dampak tetapi
juga memberikan manfaat bagi prestasi belajar siswa, kemudian factor apa yang
mempengauhi prestasi belajar siswa dan apa solusi yang baik untuk itu. Jadi
pada kesempatan ini penulis akan mencoba menjelaskanya.
1.3 Batasan Masalah
1.
Pengenalan internet
2.
Manfaat dan dampak internet
3.
Factor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa
1.4 Rumusan Masalah
Dari latar
belakang masalah diatas, penulis dapat mengambil rumusan masalah sebagai berikut
:
1.Apakah
pengaruh internet terhadap prestasi siswa ?
2.Apa
manfaat dan dampak penggunaan internet terhadap prestasi siswa ?
3.Bagaimana
permasalahan internet terhadap pendidikan ?
1.5 Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui pengaruh internet terhadap prestasi siswa.
2. Untuk mengetahui manfaat dan dampak
penggunaan internet.
3. Untuk mengetahui permasalahan internet terhadap dunia pendidikan.
1.6 Manfaat
Penulisan
Adapun
manfaat yang dapat di berikan adalah sebagai berikut :
1. Dapat mebedakan manfaat dan dampak dari
penggunaan internet terhadap prestasi belajar siswa
2. Meningkatkan prestasi belajar siswa
3. Menciptakan kesadaran bahwa siswa tidak hars
terlalu bergantung pada internet
BAB II
KERANGKA TEORITIS DAN PEMBAHASAN
2.1 Kerangka Teoritis
Dewasa ini, penggunaan internet
telah merasuk pada hampir semua aspek kehidupan baik sosial, ekonomi,
pendidikan, hiburan bahkan keagamaan dan apa saja yang dapat terpikirkan. Siswa
merupakan salah satu pihak yang paling diuntungkan dengan kemunculan internet.
Aneka referensi, jurnal, maupun hasil penelitian yang dipublikasikan melalui
internet tersedia dalam jumlah yang berlimpah. Dengan adanya pemanfaatan
internet sebagai salah satu sumber informasi dan motivasi belajar yang tinggi
diharapkan siswa dapat memperoleh prestasi belajar yang baik. Hal ini
dikarenakan kemudahan yang didapat siswa ketika memanfaatkan internet dalam
mengakses informasi di internet.
Dengan
seiringnya zaman maka semakin maju pula perkembangan teknologi, dimana kita
telah mengenal internet, internet (inter-network) adalah sebutan untuk
sekumpulan jaringan komputer yang menghubungkan situs akademik, pemerintahan,
komersial, organisasi, maupun perorangan. Internet menyediakan akses untuk
layanan telekomunikasi dan sumber daya informasi untuk jutaan pemakai yang
tersebar di seluruh dunia. Oleh sebab itulah internet sangat mempengaruhi di
dalam kehidupan masyarakat khusunya untuk para pelajar. Karena internet
mempunyai dampak positif dan dampak negatif yang nantinya dapat mempengaruhi
generasi muda.sebenarnya siswa dalam proses beljajar juga bias memerankan
dirinya sebaik mungkin. Dalam peningkatan prestasi belajarnya pun juga
harus bisa memilih mana yang dapat
memberikan hal yang terbaik untuk dirinya sendiri.
2.2 Pengertian Prestasi
Menurut
adi negoro, prestasi adalah segala jenis pekerjaan yang berhasil dan prestasi
itu menunjukan kecakapan suatu bangsa. Kalau menurut w.j.s winkel
purwadarminto, prestasi adalah hasil yang dicapai. Dari pernyataan diatas dapat
kita simpulkan bahwa prestasi itu adalah segala usaha yang kita lakukan
semaksimal mungkin dengan hasil yang memuaskan.
2.3 Pengertian Prestasi Belajar
Menurut
w.j.s purwadarminto (1987 : 767) menyatakan bahwa prestasi belajar adalah hasil
yang dicapai sebaik-baiknya yang dikerjakan atau dilakukan. Jadi prestasi
belajar adalah hasil belajar yang telah dicapai berdasarkan kemampuan yang kita
miliki yang ditandai dengan suatu perkembangan serta perubahan tingkah laku
pada diri seseorang yang diperlukan dari belajar dengan waktu tertentu yang
dapat dinyatakan dalam bentuk nilai dan hasil tes atau ujian yang dilakukan
terhadap seseorang.
2.4 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi
Prestasi
Segala
aktifitas atau kegiatan yang kita lakukan tentu terdapat faktor-faktor yang
mempengaruhinya, baik yang cenderung mendorong maupun menghambat. Begitu pula
didalam belajar yang pada akhirnya akan mempengaruhi prestasi belajar siswa.
Adapun
faktor-faktor tersebut adalah sebagi berikut :
a) faktor
internal
Faktor
internal adalah faktor yang berasal dari dalam diri kita sendiri (siswa) yang
mendorong seorang siswa untuk melakukan sesuatu.
b) faktor
intelegensi
Intelegensi
dalam arti sempit adalah kemampuan untuk mencapai prestasi disekolah yang
didalamnya berpikir perasaan. Intelegensi ini memegang peranan penting bagi
prestasi belajar siswa. Karena tingginya peranan intelegensi dalam mencapai
prestasi belajar maka guru harus memberikan perhatian yang sangat besar
terhadap bidang studi yang banyak membutuhkan berpikir secara rasional. Sebab
dalam uu no 20,tahun 2003 pasal 1 bahwa:
Pendidikan
adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya
untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,
kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya,
masyarakat, bangsa dan negara.
c) faktor
minat
Minat
adalah kecenderungan yang mantap dalam subyek untuk merasa tertarik pada bidang
tertentu. Siswa yang kurang minat dalam pelajaran tertentu akan menghambat
dalam belajar.
d) keadaan
fisik dan psikis
Keadaan
fisik menunjukan pada tahap pertumbuhan, kesehatan jasmani, keadaan alat-alat
indera dan lain-lain. Keadaan psikis menunjukan pada keadaan stabilitas /
iabilitas mental siswa karena fisik dan psikis yang sehat sangat berpengaruh
positif terhadap kegiatan belajar mengajar dan sebaliknya.
e) Faktor
eksternal
Faktor
eksternal adalah faktor yang berasal dari luar diri siswa yang mempengaruhi
prestasi belajar siswa. Faktor eksternal ini bisa hambatan yang berasal dari
luar maupun dorongan yang berasla dari luar diri siswa.
f) faktor
guru
Guru
sebagai tenaga berpendidikan memiliki tugas menyelenggarakan kegiatan belajar
mengajar, membimbing, melatih, mengolah, meneliti dan mengembangkan serta
memberikan pelajaran teknik karena setiap guru harus memiliki kewenangan dan
kemampuan profesional, kepribadian, dan kemasyarakatan. Guru juga mempunyai
fleksibilitas yang tinggi yaitu pendekatan dedikatif dan gaya memimpin kelas
yang selalu disesuaikan dengan keadaan, situasi kelas yang diberi pelajaran,
sehingga dapat menunjang tingkat prestasi siswa semaksimal mungkin.
g) faktor
lingkungan keluarga
Lingkungan
keluarga turut mempengaruhi kemajuan hasil kerja, bahkan mungkin dapat
dikatakan menjadi faktor yang sangat penting, karena mendukung situasi belajar
seperti kericuhan keluarga, kurang perhatian orang tua, kurang perlengkapan
belaja akan mempengaruhi berhasil atau tidaknya belajar.
Uu
no 20 tahun 2003,pasal 7 juga mengatakan,bahwa:
(1) orang
tua berhak berperan serta dalam memilih satuan pendidikan dan memperoleh
informasi tentang perkembangan pendidikan anaknya.
(2) orang
tua dari anak usia wajib belajar, berkewajiban memberikan pendidikan dasar
kepada anaknya.
2.5 Faktor Sumber-Sumber Belajar
Salah
satu faktor yang menunjang keberhasilan dalam proses belajar adalah tersedianya
sumber belajar yang memadai. Sumber belajar itu dapat berupa media / alat bantu
belajar serta bahan baku penunjang. Alat bantu belajar merupakan semua alat
yang dapat digunakan utnuk membantu siswa dalam melakukan perbuatan belajar.
Maka pelajaran akan lebih menarik, menjadi konkret, mudah dipahami, hemat waktu
dan tenaga serta hasil yang lebih bermakna.
Pada
saat ini sumber-sumber belajar dapat diperoleh dari dunia maya. Perkembangan
internet, hand phone, maupun media lainnya sangat besar pengaruhnya terhadap
prestasi belajar siswa. Materi-materi pembelajaran dapan di-download dari
internet dengan cepat dan efisien bahkan ada yang gratis.
Manfaat
dan dampak penggunaan internet terhadap prestasi siswa
Internet
merupakan teknologi yang menyediakan berbagai informasi dan data yang kita
butuhkan.internet merupakan jaringan internasional yang dapat menghubungkan
komputer-komputer yang ada didunia. Jaringan internet ini dihubungkan oleh
jaringan telepon (jaringan elektromagnetik).
Tentunya
setiap teknologi memiliki kekurangan dan kelebihan, begitu pula dengan
internet. Tidak semua infomasi yang ada di internet menyajikan
informasi-informasi yang positif saja tetapi juga terdapat informasi-informasi
yang bersifat negatif. Oleh karena itu, dibawah ini adalah uraian manfaat dan
dampak penggunaan internet :
1. Manfaat
internet
Internet
sebagai media komunikasi merupakan fungsi internet yangø paling banyak
digunakan dimana setiap pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna
lainnyadari seluruh dunia. Selain dari itu, dengan adanya internet seorang
siswa bisa mengadakan studi banding dengan sekolah-sekolah lain seperti
tukar-menukar informasi pelajaran maupun yang lainnya, dengan seperti itu
seorang siswa yang memiliki kekurangan didalam pelajaran maupun prestasi maka
dengan sering berkomunikasi dengan siswa yang berprestasi maka akan memberikan
suatu motivasi yang kuat terhadap siswa yang kurang berprestasi sehinggga siswa
yang kurang berprestasi menjadi lebih terpacu semangatnya untuk lebih giat lagi
belajar.
Kemudahan
memperoleh informasi yang ada di internet sehingga siswaø dapat dengan mudah
mencari segala informasi dan data yang mereka butuhkan. Sebagai lahan informasi
yang sangat luas, mudah, dan murah.
2. Dampak
negatif internet
Membuat
siswa malas, dengan adanya internet ini cenderung karenaø merasa mudah untuk
mencari apapun di internet, hal ini mengakibatkan timbulnya rasa malas
dikalangan siswa untuk membaca buku. Yang pada akhirnya timbulah perasaan
menganggap mudah terhadap suatu masalah terutama masalah sekolah. Hal ini juga
mengakibatkan kurang diminatinya membaca buku baik itu di perpustakaan, maupun
di tempat-tempat lainnya.
Pornografi.
Anggapan yang mengatakan bahwa internet identik denganø pornografi, memang
tidak salah. Dengan kemampuan penyampaian informasi yang dimiliki internet,
pornografi pun merajalela.
Hal
ini karena akses internet bersifat bebas dan muda diakses oleh siapa saja
sehingga situs-situs pornografi yang tidak boleh ditonton oleh kalangan dibawah
umur (belum menikah) terutama siswa.
hal ini bisa berdampak buruk bagi perkembangan
prestasi siswa. Akibat dari terkontaminasinya alam fikiran siswa yang
seharusnya berpusat penuh pada belajar menjadi terpusat pada pornografi yang
akan menghancurkan masa depannya. Untuk mengantisipasi hal ini para produsen
web browser melengkapi program mereka dengan kemampuan untuk memilih jenis
home-page yang dapat diakses.
Dengan
terdapatnya gambar-gambar pornografi dan kekerasan di internetbisa mengakibatkan
dorongan kepada seseorang untu bertindak kriminal, tindakan ini disebut
violence and gore. Dengan adanya kekejaman dan kekerasan ini bisa memotivasi
pengguna terutama dikalangan siswa untuk berperilaku seperti yang ada didalam
gambar yang mereka lihat. Hal ini bisa kita lihat dengan banyaknya terjadi
tawuran dikalangan siswa yang salah satunya adalah sebagai dari akibat violence
and gore.
Penipuan:
hal ini merajalela dibidang manapun termasuk internet. Seorang siswa yang
memiliki pengetahuan yang minim akan mudah terpengaruh dengan iklan-iklan yang
terdapat didalam internet yang pada akhirnya akan merugikan mereka sendiri.
Ketergantungan:
dengan adanya internet ini membuat siswa semakin malas untuk membaca buku yang
memiliki kelengkapan informasi yang lebih lengkap dibandingkan dengan internet.
Hal ini mengakibatkan ketergantungan siswa didalam menggunakan internet
2.6 Penyajian Data
Secara
harfiah, internet (kependekan dari interconnection-networking) ialah sistem
global dari seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar
internet protocol suite (tcp/ip) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh
dunia. Manakala internet (huruf 'i' besar) ialah sistem komputer umum, yang
berhubung secara global dan menggunakan tcp/ip sebagai protokol pertukaran
paket (packet switching communication protocol). Rangkaian internet yang
terbesar dinamakan internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaedah ini
dinamakan internetworking.internet dijaga oleh perjanjian bilateral atau
multilateral dan spesifikasi teknikal (protokol yang menerangkan tentang
perpindahan data antara rangkaian). Protokol-protokol ini dibentuk berdasarkan
perbincangan internet engineering task force (ietf), yang terbuka kepada umum.
Badan ini mengeluarkan dokumen yang dikenali sebagai rfc (request for
comments).
Sebagian
dari rfc dijadikan standar internet (internet standard), oleh badan arsitektur
internet (internet architecture board - iab). Protokol-protokol internet yang
sering digunakan adalah seperti, ip, tcp, udp, dns, ppp, slip, icmp, pop3,imap,
smtp, http, https, ssh, telnet, ftp, ldap, dan ssl.beberapa layanan populer di
internet yang menggunakan protokol di atas, ialah email/surat elektronik,
usenet, newsgroup, berbagi berkas (file sharing), www (world wide web), gopher,
akses sesi (session access), wais, finger, irc, mud, dan mush. Di antara semua
ini, email/surat elektronik dan world wide web lebih kerap digunakan, dan lebih
banyak servis yang dibangun berdasarkannya, seperti milis (mailing list) dan
weblog. Internet memungkinkan adanya servis terkini (real-time service),
seperti web radio, dan webcast, yang dapat diakses di seluruh dunia. Selain itu
melalui internet dimungkinkan untuk berkomunikasi secara langsung antara dua
pengguna atau lebih melalui program pengirim pesan instan seperti camfrog,
pidgin (gaim), trilian, kopete, yahoo! Messenger, msn messenger dan windows
live messenger.
Untuk saat ini internet sangatlah
penting dalam dunia pendidikan terutama untuk meningkatkan prestasi belajar
siswa. Dengan adanya internet maka akan memudahkan kita untuk mencari segala
yang kita butuhkan. Selain sebagai media pendidikan, internet juga berguna
sebagai media untuk sharing antar pelajar yang pada akhirnya bisa membuat kita
mengetahui kualitas diri kita dengan orang lain, sehingga kita bisa mengetahui
kekurangan dan kelemahan diri kita. Selain dari itu, dengan adanya internet
yang dapat diakses dengan mudah oleh seorang pelajar selain memberikan manfaat
juga dapat mengakibatkan dampak negatif, hal ini tergantung pada tingkat
kemampuan seorang pelajar didalam melakukan pembagian waktu. Seorang siswa yang
tidak mampu melakukan pembagian waktu yang baik bisa menimbulkan kelalaian
didalam melaksanakan tugas kewajiban seorang siswa yaitu belajar, karena
terlalu asik internet-an. (rully p. Dan delima ).oleh karena itu, kita harus
bisa memanfaatkan internet ini dengan sebaiknya yang salah satunya kita harus
pandai didalam melakukan pembagian waktu.
Seorang
siswa yang tidak mampu membagi waktunya dengan baik, maka akan terjadi
kekacauan didalam belajarnya. Hal ini akan memberikan dampak negatif terhadap
prestasinya itu.
•
tata tertib internet
Sama
seperti halnya sebuah komunitas, internet juga mempunyai tata tertib tertentu,
yang dikenal dengan namanettiquette atau dalam bahasa indonesia dikenal dengan
istilah netiket.untuk di indonesia selain tata tertib sosial di internet juga
diberlakukan peraturan (uu ite).
•
isu moral dan undang-undang
Terdapat
kebimbangan masyarakat tentang internet yang berpuncak pada beberapa bahan
kontroversi di dalamnya. Pelanggaran hak cipta, pornografi, pencurian
identitas, dan pernyataan kebencian (hate speech), adalah biasa dan sulit
dijaga. Hingga tahun 2007, indonesia masih belum memiliki cyberlaw, padahal
draft akademis ruu cyberlaw sudah dibahas sejak tahun 2000 oleh ditjen postel
dan deperindag. Uu yang masih ada kaitannya dengan teknologi informasi dan
telekomunikasi adalah uu telekomunikasi tahun 1999.
Internet
juga disalahkan oleh sebagian orang karena dianggap menjadi sebab kematian.
Brandon vedas meninggal dunia akibat pemakaian narkotik yang melampaui batas
dengan semangat dari teman-teman chatting ircnya. Shawn woolley bunuh diri
karena ketagihan dengan permainan online, everquest. Brandes ditikam bunuh, dan
dimakan oleharmin meiwes setelah menjawab iklan dalam internet.
2.7 Solusi
Untuk meminimalkan dampak perubahan
sosisal adalah dengan memiliki komitmen tinggi untuk melakukan pelestarian
unsure dan nilai social yang di anggap baik dan mulia yang diharapakan dapat
diteruskan kepada generasi penerus. Oleh
karena itu,harus ada respond an seleksi social yang berkembang dalam diri
siswa, yang paling penting peranan orang tua untuk mengawasi anak-anak untuk
tidak mengaksessitus-situs dan memberikan penjelasan tentang bahaya internet
juga perlu adanya kesadaran daridiri sendiri untuk menghindari masalah-masalah
penyalahgunaan internet dan mengetahuidampak negative nya.salah satu esensi
dari proses pendidikan tidak lain adalah penyajian informasi. Dalammenyajikan
informasi, haruslah komunikatif.
Dalam
komunikasi pada umumnya, demikian puladalam pendidikan, informasi yang tepat
disajikan adalah informasi yang dibutuhkan , yakni yangbermakna, dalam arti
secara ekonomis menguntungkan, secara teknis memungkinkan dapatdilaksanakan,
secara sosial-psikologis dapat diterima sesuai dengan norma dan nilai-nilai
yangada, dan sesuai atau sejalan dengan kebijaksanaan/ tuntutan perkembangan
yang ada.(bersambung)dalam memberikan/menyampaikan informasi kepada orang lain
(misalnya kepada peserta didik),maka informasi tersebut haruslah informasi yang
bermakna dan baik bagi orang yangbersangkutan. Untuk dapat mengetahui dan
memahami informasi yang benar-benar dibutuhkan,bahkan prioritas informasi yang
dibutuhkan perlu kita pahami, komunikator perlu bertindak sebagai pengamat dan
pendengar yang baik. Jadi bukan informasi yang kita ketahui yangdisampaikan,
tetapi yang kita sampaikan adalah informasi yang benar-benar bermakna dan dibutuhkan
sasaran.
Dalam
perkembangannya di jaman sekarang ini, mengakses internet dan membuka situs
jejaring sosial kini dapat dilakukan dengan telepon seluler. Hal ini cukup
membuat dampak dari jejaring sosial sangat dirasakan dikalangan siswa.
Masalahnya adalah banyak siswa yang mengakses situs jejaring sosial tersebut
dari telepon seluler mereka pada saat proses pembelajaran berlangsung.
Akibatnya para siswa tidak serius mengikuti pelajaran yang berlangsung,
sehingga konsentrasi mereka hanya pada jejaring sosial yang mereka akses
melalui telepon genggam. Melihat keadaan ini, lambat laun motivasi belajar
mereka juga akan mengalami penurunan. Motivasi belajar sangat erat kaitannya
dengan prestasi siswa. Jika motivasi atau keinginan siswa untuk belajar rendah
maka yang terjadi adalah prestasi mereka juga akan mengalami penurunan. Hal
inilah yang sangat menghawatirkan dalam dunia pendidikan.
Dari
paparan dampak situs jejaring sosial di atas, adapun langkah strategis yang
dapat dilakukan untuk pengimplementasian gagasan yaitu sebagai berikut: memberikan pemahaman kepada siswa tentang
bahaya situs jejaring sosial
Langkah
ini perlu dilakukan agar para siswa tahu bahaya dari penggunaan situs jejaring
sosial, dan dapat menggunakannya secara lebih bijak. Selain itu langkah ini
juga dapat menimbulkan rasa waspada kepada siswa sehingga dalam menggunakan
situs jejaring sosial mereka lebih berhati-hati. Usahakan untuk tidak
memberikan telepon seluler yang dapat mengakses internet (situs jejaring
sosial)
Kecanggihan
alat komunikasi sekarang ini telah memungkinkan telepon seluler untuk mengakses
internet. Bahkan beberapa merek telepon seluler ternama berlomba-lomba
mengeluarkan produk yang memiliki kecanggihan dan kemampuan akses internet,
yang memungkinkan penggunanya mengakses situs jejaring sosial dengan sangat
mudah. Hal ini dapat menyebabkan siswa kecanduan mengakses situs jejaring
sosial dengan telepon seluler mereka.
mengawasi siswa dalam berinternet atau berjejaring sosial
Pengawasan
terhadap pergaulan siswa dalam jejaring sosial dunia maya sangat diperlukan,
karena jika siswa tidak diawasi mereka akan dengan mudah mengakses situs
jejaring sosial tersebut dan menggunakannya kearah yang tidak baik. Pergaulan
mereka akan mudah melawan perkataan orang tua, dan usaha kita untuk menyelamatkan
anak untuk tidak menggunakan akses internet secara berlebihan akan sia-sia dan
tidak mendapatkan hasil yang maksimal. Pergaulan anak yang bebas dan pengaruh
dari teman-teman juga dapat memudahkan anak untuk mengakses situs jejaring
sosial dengan mudah.
BAB III
PENUUTUP
3.1 Kesimpulan
Internet merupakan suatu teknologi
baru yang bias menghubungkan berbagai data dan informasi secara mendunia, yang
dimana setiap orang bias dengan bebas mengaksesnya. Internet dalam bidang
pendidikan memberikan kontribusi yang besar terhadap kemajuan pendidikan
khususnya di indonesia. Dengan adanya internet maka bias meningkatkan mutu
kualitas bangsa, khususnya pelajar, dengan adanya internet ini maka akan
memberikan pengaruh yang positif terhadap prestasi siswa. Hal ini disebabkan
oleh dengan adanya internet, maka dapat memudahkan siswa baik itu mengerjakan
tugas sekolahnya maupun untuk mencari berbagai informasi dan pengetahuan yang
ada didalam internet. Dengan demikian seorang siswa yang sering membuka
internet terutama membuka situs-situs pendidikan maka akan membuat dirinya itu
memiliki wawasan yang luas, dan tidak akan ketinggalan dengan kemajuan zaman,
yang akhirnya akan berimbas pada peningkatan nilai prestasi siswa tersebut.
Namun selain dari manfaat, internet juga
memiliki dampak negatif bagi generasi penerus yang membuka internet. Apakah
internet itu memberikan manfaat untuk siswa atau dampak negatif siswa
tergantung pada diri siswa itu sendiri. Apabila internet digunakan untuk
meningkatkan prestasi, maka akan memberikan banyak manfaat untuk siswa. Namun
apabila digunakan untuk sesuatu yang negatif maka akan memberikan dampak yang
negatif juga untuk diri siswa.
3.2 Saran
Dari uraian diatas penulis berharap agar
kita bisa memanfaatkan segala teknologi yang ada termasuk internet untuk
kemajuan bangsa. Karena kemajuan suatu bangsa ditentukan oleh tingkat kualitas
pendidikan. Suatu teknologi akan mengakibatkan apa saja itu semua tergantung
pada diri kita masing-masing. Jangan mempergunakan internet untuk sesuatu yang
dapat merugikan orang lain, atau dapat menimbulkan suatu masalah. Manfaatkanlah
internet sebagai media pembelajaran dalam rangka menuju masa depan yang cerah
dengan pengetahuan yang luas dan
kritis
http://baak.htp.ac.id/?wpfb_dl=52
http://edukasi.kompasiana.com/2012/02/06/pengaruh-internet/
http://id.wikipedia.org/wiki/internet
http://rickyadityasmansa.blogspot.com/2011/03/pengaruh-teknologi-internet-terhadap.html
http://ridhotha.wordpress.com/2010/02/23/dampak-negatif-situs-jejaring-sosial-terhadap
motivasi-dan-prestasi-belajar-siswa/
http://wulan-ghisya.blogspot.com/2008/11/pengaruh-kemajuan-teknologi-terhadap.html
http://www.metrotvnews.com/read/news/2012/05/03/90130/mozilla-menentang-uu
pengawasan-internet-cispa/13
http://www.pemkomedan.go.id/uuti/uu_112008_penjelasan.php
Tidak ada komentar:
Posting Komentar